Pelatihan Angkatan 81

Pelatihan terakhir di tahun 2019 yakni angkatan 81 sebanyak 5 peserta didik. Mereka dididik dan dilatih untuk menjadi tenaga pengasuh bayi/anak dan pendamping lansia/orang sakit. Peserta didik Mutiara Kasih berasal dari daerah Nusa Tenggara Timur dan mereka merupakan anak yang sederhana yang memiliki kemauan untuk belajar demi mewujudkan cita-cita mereka. Pelatihan dilakukan tidak hanya di Mutiara Kasih tetapi juga praktek langsung di panti werdha, supaya mereka bisa mempraktekan apa yang sudah dipelajari selama di Mutiara Kasih.
Setelah kurang lebih dua bulan peserta didik mengikuti pelatihan, mereka akan diberikan sertifikat pelatihan dari Mutiara Kasih sebagai bekal untuk mereka bekerja.

Penutupan Angkatan 80 B

Tanggal 25 November 2019 telah dilaksanakan penutupan angkatan 80 B setelah seluruh peserta didik menyelesaikan pelatihan selama kurang lebih dua bulan. Penyerahan secara simbolis sertifikat pelatihan diberikan oleh Ibu Agustin selaku Pimpinan dan Ibu Fat selaku Ibu Asrama. Peserta didik akan ditempatkan bekerja pada pengguna jasa baik itu untuk mengurus bayi/anak, mendampingi dan merawat oma/opa maupun orang sakit.

Pelatihan Angkatan 80 B

Pelatihan untuk mendampingi lansia/orang sakit di Mutiara Kasih diajarkan bagaimana cara membersihkan rambut pasien di tempat tidur, cara membuat bubur untuk pasien dan praktek langsung ke Panti Werdha seperti membersihkan dan merawat luka pasien.

 

 

 

 

 

 

 

 

Pelatihan untuk mengasuh/merawat bayi dan anak di Mutiara Kasih diajarkan bagaimana cara memberi/menyuapi makan pada bayi yang baik dan benar, cara membuat bubur tim saring, cara memandikan bayi serta praktek langsung ke Tempat Penitipan Anak.

Pembukaan Angkatan 80 B

Pada tanggal 3 Oktober 2019 Badan Penyelenggara Pelatihan Mutiara Kasih telah dilaksanakan Pembukaan Pelatihan Angkatan 80 B dengan jumlah 14 peserta pelatihan. Peserta pelatihan berasal dari beberapa daerah NTT seperti Manggarai, Sumba, Solor dan Atambua.

Penyerahan secara simbolis name tag dan perlengkapan belajar oleh Ibu Agustin selaku pimpinan Mutiara Kasih dan Ibu Fat selaku Ibu Asrama kepada peserta pelatihan yang akan mengikuti pelatihan selama kurang lebih dua bulan.